Umum  

Riza Rahmadi Kunjungi Poktan Berkat Mufakat di Desa Tampa

Riza Rahmadi (kaos putih) menyempatkan diri panen jagung saat mengunjungi Kelompok Tani Berkat Mufakat di Desa Tampa Kecamatan Paku, Sabtu, 20 April 2024. (Foto: ASR)

BERITA62.COM, Barito Timur – Mantan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barito Timur Riza Rahmadi mengunjungi Kelompok Tani Berkat Mufakat di Desa Tampa Kecamatan Paku, Sabtu, 20 April 2024.

Pada kesempatan itu Riza yang juga didampingi Koordinator Penyuluh Dinas Pertanian Barito Timur, Koordinator BPP Paku serta penyuluh pertanian juga ikut memanen jagung pakan yang dikembangkan anggota kelompok tani tersebut.

Saat diwawancarai Riza mengatakan, kebahagiaan petani adalah ketika sawahnya selalu dapat ditanami karena air yang tersedia cukup dan irigasi bisa diatur.

Riza Rahmadi berdiskusi dengan petani terkait peningkatan produksi pertanian saat mengunjungi Kelompok Tani Berkat Mufakat di Desa Tampa. (Foto: ASR)

Itu sebabnya dia berharap ke depan program irigasi desa dapat dimaksimalkan sehingga air selalu tersedia dan bisa diatur.

“Apalagi nanti kalau bisa ditanami tanaman sela seperti palawija untuk meningkatkan penghasilan petani,” katanya.

Terkait pengembangan jagung Riza Rahmadi menilai bahwa jagung pakan memiliki prospek yang bagus apalagi sudah ada pengepul lokal yang menampung hasil panen petani untuk diolah menjadi pakan ternak.

“Ini sudah bagus, tinggal petani memanfaatkan peluang pasar yang ada dengan sebaik-baiknya dengan menambah luas tanam jagung,” ujarnya.

Sementara itu Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Paku Hariani menjelaskan, luas tanam jagung pakan di Kecamatan Paku pada musim tanam Oktober-Maret mencapai 70 hektare. Sedangkan di Desa Tampa sendiri seluas 5 hektare.

“Rata-rata setiap hektare menghasilkan panen 6 sampai 7 ton jagung pipil basah,” ungkapnya.

Hasil panen petani biasanya habis diserap oleh pengepul lokal di yang kemudian diolah menjadi pakan ternak.

“Pemasarannya tidak sulit karena selalu dibeli pengepul di sini. Setiap kilogram jagung pipil kering dihargai Rp5.500 sampai Rp6.000 per kilogram,” terangnya. (ASR)