Purdiono Tegas Dukung Gubernur Kalteng Tertibkan Kendaraan ODOL, Tolak Ancaman Pemblokiran Pelabuhan

Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Purdiono.

BERITA62.COM, Palangka Raya – Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Purdiono, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Gubernur Kalimantan Tengah, H Agustiar Sabran, dalam menertibkan kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) yang melintas di wilayah provinsi tersebut. Pernyataan ini menyusul protes dari Asosiasi Gerakan Sopir Jawa Timur (GSJT) yang bahkan mengancam akan memblokir empat pelabuhan utama di Kalimantan dan Jawa.

“Kita kan ada regulasi, ada batasan kekuatan kapasitas jalan maksimal dari provinsi dan nasional,” tegas Purdiono di Palangka Raya, Senin, 21 Juli 2025.

Menurutnya, kebijakan Gubernur sudah sesuai aturan dan bertujuan melindungi infrastruktur jalan dari kerusakan akibat muatan berlebih.

Purdiono meminta para sopir untuk mematuhi ketentuan yang berlaku, termasuk menyesuaikan kapasitas muatan kendaraannya agar tidak merusak jalan.

“Saya menegaskan kepada sopir untuk menyesuaikan angkutannya, tidak perlu sampai ada pemblokiran pelabuhan dan sebagainya,” tegasnya.

Politisi Partai Golkar ini menambahkan bahwa kebijakan penertiban ODOL sangat penting untuk mendukung pembangunan yang merata di Kalimantan Tengah, terutama di wilayah pedalaman. Ia mengingatkan bahwa jika jalan utama terus rusak akibat kendaraan ODOL, maka pembangunan daerah yang belum tersentuh bisa terhambat.

“Kita juga dengan luasan wilayah perlu disentuh dengan pembangunan. Kalau itu-itu (jalan rusak akibat ODOL) yang perbaiki, bagaimana nasib saudara-saudara kita di pedalaman yang belum tersentuh pembangunan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Purdiono mengingatkan pentingnya pembangunan berkelanjutan yang merata. Ia menyayangkan jika kerusakan jalan terus terjadi akibat kendaraan ODOL yang tidak terkendali.

“Supaya pembangunan merata. Hari ini di sini, tahun depan lain lagi. Kalau itu-itu terus rusak gara-gara ODOL yang memaksa melintas, bagaimana bisa maju ke depannya Kalteng ini?” pungkasnya. (BME-2)