Polres Bartim Gencarkan Sosialisasi Cegah Karhutla di Desa Jaweten

Sosialisasi dan imbauan langsung kepada masyarakat Desa Jaweten, untuk menekan potensi terjadinya Karhutla, Jumat, 13 Juni 2025.

BERITA62.COM, Barito Timur – Dalam upaya menekan potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Polres Barito Timur melalui Satuan Tugas (Satgas) Preemtif Operasi Bina Karuna Telabang 2025 menggelar sosialisasi dan imbauan langsung kepada masyarakat Desa Jaweten, Kecamatan Dusun Timur, Jumat, 13 Juni 2025.

Kegiatan ini dipimpin oleh Aiptu Parulian Hutabarat bersama Aipda Yohanes dan Bripka Ilhammy. Mereka menyampaikan pesan langsung kepada warga untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar serta mensosialisasikan Maklumat Kapolda Kalteng Nomor: Mak/01/VI/2025, yang menegaskan larangan pembakaran hutan, perkebunan, dan lahan di wilayah hukum Polda Kalteng.

Sosialisasi dilakukan secara intensif, termasuk dengan menempelkan maklumat di tempat-tempat strategis yang mudah dilihat masyarakat. Langkah ini bertujuan agar pesan larangan pembakaran dapat menjangkau lebih luas dan meningkatkan kesadaran warga terhadap ancaman Karhutla.

Kapolres Barito Timur, AKBP Eddy Santoso, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Polres Bartim dalam mencegah bencana lingkungan yang kerap terjadi saat musim kemarau.

“Kami akan terus menggencarkan sosialisasi ke masyarakat agar bersama-sama menjaga lingkungan dan mencegah terjadinya Karhutla. Harapannya, masyarakat lebih sadar dan tidak melakukan pembakaran lahan dalam bentuk apa pun,” ungkapnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk proaktif melaporkan kepada aparat keamanan apabila melihat indikasi atau peristiwa pembakaran hutan dan lahan di sekitar tempat tinggal mereka.

“Respons cepat dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk mencegah meluasnya kebakaran dan dampak buruk yang ditimbulkannya,” imbuh Kapolres.

Operasi Bina Karuna Telabang merupakan operasi mandiri kewilayahan yang bertujuan mencegah dan menanggulangi Karhutla di wilayah Kalimantan Tengah. Melalui pendekatan edukatif dan preemtif, Polres Barito Timur berharap terciptanya sinergi antara aparat penegak hukum dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. (BME-1)