BERITA62.COM, Barito Timur – Kepala Desa Dayu, Erto, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Pemerintah Kabupaten Barito Timur, khususnya Dinas Perikanan dan Peternakan, yang telah memilih Danau Dayu sebagai lokasi restocking ikan, Rabu, 2 Juli 2025. Kegiatan ini dinilai sebagai langkah strategis untuk mendukung pengembangan sektor wisata berbasis ekologi di wilayah tersebut.
Erto menyebut, kegiatan restocking yang dilakukan di Danau Dayu sejalan dengan program prioritas Bupati Barito Timur, M Yamin, dalam penguatan potensi wisata lokal yang berbasis alam. Kehadiran langsung Bupati di lokasi juga menambah semangat masyarakat dalam menjaga dan melestarikan sumber daya perairan Danau Dayu.
“Saya secara pribadi dan mewakili masyarakat Desa Dayu mengucapkan banyak terima kasih kepada Dinas Perikanan dan Peternakan yang telah menunjuk Danau Dayu sebagai lokasi restocking. Ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung objek wisata lokal,” kata Erto saat menyampaikan sambutan.
Tak hanya itu, Erto juga menyampaikan terima kasih atas arahan Bupati Barito Timur kepada masyarakat dan seluruh kepala desa yang hadir agar bersama-sama menjaga keberlangsungan ekosistem ikan di Danau Dayu. Menurutnya, pesan itu menjadi dorongan kuat bagi masyarakat untuk ikut serta merawat dan melestarikan danau yang menjadi kebanggaan wilayah Karusen Janang itu.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Erto kepada seluruh unsur yang telah mendukung kelancaran acara, mulai dari perangkat desa, Karang Taruna, ketua RT/RW, Linmas, hingga masyarakat yang bergotong royong mempersiapkan kegiatan tersebut. Ia juga menyoroti peran aktif Camat Karusen Janang yang selalu memberikan bimbingan dan arahan dalam setiap kegiatan desa.
“Terima kasih juga kepada pihak kepolisian, khususnya Kapolres Barito Timur, Kapolsek Dusun Tengah, dan Kapospol Karusen Janang yang telah turut mendukung keamanan dan kelancaran acara,” tambah Erto.
Di sela kegiatan, Bupati Barito Timur juga menyempatkan diri meninjau pembangunan titian di kawasan Danau Dayu yang didanai melalui Dana Desa. Ia berharap, pembangunan infrastruktur yang bersumber dari anggaran desa dapat dilaksanakan dengan baik dan dipelihara secara berkelanjutan agar bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Semua pembangunan harus memperhatikan kualitas dan kebermanfaatan jangka panjang. Pemerintah desa harus memastikan bahwa fasilitas yang dibangun tidak hanya selesai dibangun, tetapi juga dirawat agar tetap berfungsi maksimal,” ujar Yamin. (BME-1)
