BERITA62.COM, Barito Timur – Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tamiang Layang, Agung Novarianto, turut hadir dalam Apel Gabungan dan Doa Bersama yang digelar Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Senin, 1 September 2025.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Barito Timur, M Yamin, serta dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), instansi vertikal, tokoh agama, hingga masyarakat.
Apel gabungan tersebut digelar sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap dinamika sosial, politik, dan keamanan nasional dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam amanatnya, Bupati M Yamin menegaskan pentingnya menjaga stabilitas daerah dengan mengedepankan komunikasi, persatuan, dan rasa saling percaya.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Barito Timur untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu yang tidak benar. Percayakan penyelesaian persoalan serta perbaikan pelayanan publik kepada pemerintah, dan mari bersama kita jaga kedamaian di Gumi Jari Janang Kalalawah,” ujar Yamin dalam sambutannya.
Suasana apel semakin khidmat ketika seluruh peserta bersama-sama menyerukan komitmen menjaga perdamaian. Seruan itu bergema di halaman kantor bupati, menjadi simbol harapan agar masyarakat Barito Timur senantiasa rukun, damai dan hidup dalam suasana penuh harmoni.
Setelah apel selesai, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin dan doa bersama di Masjid Agung Ar-Rahman Tamiang Layang. Dalam suasana penuh kekhusyukan, jajaran pemerintah, aparat, dan masyarakat memanjatkan doa bagi keselamatan bangsa, agar Indonesia terhindar dari perpecahan dan senantiasa diliputi kedamaian.
Kepala Rutan Tamiang Layang menyampaikan bahwa kehadirannya dalam apel gabungan tersebut merupakan bentuk kebersamaan insan pemasyarakatan dalam merajut doa dan harapan untuk negeri.
“Dari ruang pengabdian yang berbeda, kita semua bersatu dalam tekad menjaga persaudaraan, perdamaian, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” Agung Novarianto.
Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah bersama seluruh elemen masyarakat menunjukkan komitmen kuat untuk menjadikan Barito Timur sebagai daerah yang aman, damai dan kondusif, sekaligus menegaskan peran bersama dalam menjaga persatuan bangsa. (BME-1)
