BERITA62.COM, Barito Timur – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyampaikan harapannya agar Hari Jadi Ke-22 Kabupaten Barito Timur menjadi momentum untuk memperkokoh semangat berkolaborasi dan merawat keharmonisan, untuk bahu membahu membangun Barito Timur yang semakin maju, cerdas, dan sejahtera, demi terwujudnya Provinsi Kalimantan Tengah semakin BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah, dan Harmonis).
Hal tersebut selaras dengan Tema yang diusung dalam
peringatan hari jadi tahun ini, yakni Barito Timur SEHATI, yang berarti Sehat, Edukatif, Harmonis, Aman, Tentram, Beriman.
“Seperti kita ketahui, beberapa waktu yang lalu, Bapak Presiden RI Joko Widodo berkesempatan melakukan kunjungan ke Provinsi Kalimantan Tengah, termasuk ke Barito Timur, dari kunjungan tersebut, bisa terlihat Bapak Presiden fokus terhadap beberapa sektor strategis yaitu pangan,
kesehatan, dan pendidikan. Ketiga sektor ini sangat penting bagi pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Kalimantan Tengah yang sehat, berkualitas unggul dan berdaya saing, sehingga nantinya sanggup menjawab berbagai persoalan seberat apapun, serta mampu membawa kemajuan dan kemakmuran daerah,” kata Gubernur dalam pidatonya yang dibacakan oleh Pj Bupati Barito Timur Indra Gunawan, pada Upacara Peringatan Hari Jadi ke-22 Barito Timur, Sabtu, 3 Agustus 2024.
Menurut Gubernur, kemandirian pangan harus benar-benar kita upayakan bersama, sebagai langkah penting dalam menekan laju inflasi, untuk memastikan ketersediaan dan harga bahan pokok terjangkau oleh masyarakat, sekaligus untuk meningkatkan kesejahteraan dan menurunkan angka kemiskinan.
“Kemudian, kita juga harus memprioritaskan sektor pendidikan dan kesehatan, termasuk dalam upaya percepatan
penurunan stunting dan pencanangan Pekan Imunisasi
Nasional (PIN) Polio. Ini penting dilakukan sebagai upaya mitigasi dalam memberikan perlindungan optimal dari penyakit polio di Provinsi Kalimantan Tengah, termasuk dengan mengoptimalkan peran Posyandu sebagai garda terdepan,” imbuhnya.
Sugianto mengatakan, di era digitalisasi, masyarakat menginginkan pelayanan publik yang tidak berbelit-belit, responsif, profesional, dan transparan.
“Oleh karena itu, kita harus segera berbenah, khususnya dengan mempercepat penerapan Sistem
Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Yang juga penting, program-program infrastruktur perlu terus didorong, untuk memudahkan akses mobilitas bagi
masyarakat, serta memacu pertumbuhan perekonomian dan
investasi, yang akan berdampak positif terhadap peningkatan
PAD dan kesejahteraan masyarakat Barito Timur khususnya,” ujarnya.
Selain itu, Gubernur mengingatkan bahwa meski tahun 2024 diprediksi tidak terjadi el nino, bahkan cenderung mengarah ke la nina, tetapi kita harus tetap meningkatkan kesiapsiagaan terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Pada kesempatan itu Sugianto juga menyampaikan bahwa berkat kerja sama dan sinergi kita semua,
Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Legislatif di Provinsi Kalimantan Tengah berjalan dengan baik, aman dan damai.
“Namun, rangkaian pesta demokrasi tahun 2024 masih
belum usai. Tepatnya pada tanggal 27 November 2024 mendatang, akan digelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, mulai dari Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, serta Bupati dan Wakil Bupati, termasuk di Kabupaten Barito Timur,” ujarnya.
“Untuk itu, saya mengajak masyarakat Barito Timur pada khususnya dan Kalimantan Tengah pada umumnya, untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada tersebut, dengan menggunakan hak suara dan memelihara keharmonisan, keamanan dan kondusivitas. Kemudian, kepada semua ASN, agar tetap menjaga netralitas. Sukses Pilkadanya, damai masyarakatnya dan sejahtera daerahnya,” tandas Sugianto. (AW)