BERITA62.COM, Barito Timur – Menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriah, harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Tamiang Layang, mengalami kenaikan. Hal tersebut terungkap saat Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DisdagkopUKM) Barito Timur bersama instansi terkait melakukan pemantauan untuk memastikan ketersediaan barang dan mencegah lonjakan harga yang lebih tinggi, Kamis, 27 Februari 2025.
Kabid Perdagangan DisdagkopUKM Barito Timur, Wachid Sarbani, yang mewakili Kepala DisdagkopUKM Berson, mengungkapkan bahwa kenaikan harga ini merupakan tren umum menjelang Ramadan akibat meningkatnya permintaan.
“Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain cabai rawit merah dari Rp120.000 menjadi Rp140.000 per kilogram, gula putih dari Rp17.500 menjadi Rp18.000 per kilogram, daging ayam ras dari Rp42.000 menjadi Rp45.000 per kilogram, serta bawang merah dari Rp30.000 menjadi Rp32.000 per kilogram,” jelasnya, Kamis, 27 Februari 2025.
Untuk menjaga stabilitas harga, Pemkab Barito Timur terus berkoordinasi dengan pedagang, distributor, serta instansi terkait. Wachid menegaskan bahwa pemantauan akan dilakukan secara berkala guna mengantisipasi lonjakan harga yang lebih tajam.
Selain itu, tim pemantauan yang terdiri dari DisdagkopUKM, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Bagian Ekonomi Setda Barito Timur, serta Polres Barito Timur turut memastikan tidak ada praktik penimbunan barang yang dapat memperburuk kondisi pasar.
Pemerintah daerah juga mengimbau masyarakat agar berbelanja secara bijak dan tidak melakukan pembelian dalam jumlah berlebihan yang dapat memicu panic buying (pembelian dalam jumlah besar karena panik).
“Jika diperlukan, Pemkab Barito Timur siap menggelar operasi pasar murah untuk membantu masyarakat, terutama kelompok ekonomi lemah, agar tetap dapat memenuhi kebutuhan pokok selama Ramadan,” tutup Wachid. (BME-1)