BERITA62.COM, Barito Timur – Kecamatan Patangkep Tutui di Kabupaten Barito Timur dengan sepuluh desa yang tersebar di berbagai penjuru wilayahnya, kini menjadi saksi dari berbagai inisiatif dan kegiatan yang digagas oleh pemuda Karang Taruna.
Kardianto, Ketua Karang Taruna Kecamatan Patangkep Tutui, mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan semua Karang Taruna desa di wilayahnya yang aktif menjalankan program-program kerja mereka masing-masing.
“Secara garis besar, Karang Taruna di semua desa di Patangkep Tutui sudah terbentuk dan aktif. Ini menunjukkan betapa besarnya peran pemuda dalam pembangunan desa,” ujarnya saat diwawacarai, Jumat, 9 Agustus 2024.
Dalam atmosfer yang penuh semangat, tahun 2024 menjadi tahun penting bagi Karang Taruna desa-desa di Patangkep Tutui. Pemerintah desa setempat telah mengalokasikan anggaran khusus untuk pembinaan Karang Taruna. Meski besarannya bervariasi, dari Rp2 juta hingga Rp10 juta, namun dampaknya begitu nyata.
“Anggaran ini sangat berarti bagi Karang Taruna. Setiap desa memiliki kebutuhan yang berbeda, dan dengan adanya dukungan ini, Karang Taruna bisa lebih leluasa mengembangkan program-program yang bermanfaat,” jelas Kardianto.
Partisipasi pemuda dalam berbagai kegiatan desa, seperti gotong royong dan bersih-bersih lingkungan, menjadi bukti nyata dari komitmen Karang Taruna.
“Pemuda Karang Taruna ini betul-betul luar biasa. Mereka selalu siap ketika diajak bekerja sama dengan pemerintah desa, membantu menjalankan program-program yang ada di dalam APBDes,” kata Kardianto bangga.
Tidak hanya itu, perayaan Hari Kemerdekaan tahun ini juga menjadi momentum bagi beberapa desa untuk menggelar berbagai turnamen dan lomba, menciptakan kegembiraan dan kebersamaan di tengah masyarakat.
Desa Pulau Padang, Betang Nalong, dan Ampari Bura menjadi contoh desa yang telah merencanakan kegiatan-kegiatan tersebut. Di Desa Pulau Padang, misalnya, berbagai lomba permainan tradisional seperti balogo, bakahing, dan mangatek digelar untuk merayakan Hari Kemerdekaan. Kegiatan ini dianggarkan melalui APBDes, menunjukkan komitmen desa untuk melestarikan budaya sekaligus menghibur warganya.
“Sementara ini, kami masih menunggu laporan dari tujuh desa lainnya mengenai rencana mereka untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan. Namun, yang sudah pasti adalah Desa Pulau Padang, Betang Nalong, dan Ampari Bura akan mengadakan lomba-lomba yang meriah,” tambah Kardianto.
Di balik itu, Ketua Karang Taruna Patangkep Tutui berharap pemerintah desa dapat lebih intensif dan fokus dalam menunjang anggaran untuk Karang Taruna, agar mereka bisa terus berinovasi dalam membuat kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, seperti bakti sosial, pelatihan dan sosialisasi anti narkoba.
“Karang Taruna adalah ujung tombak dalam mengembangkan kesejahteraan sosial di desa. Dengan anggaran yang cukup, mereka bisa lebih maksimal dalam menjalankan program-programnya,” tegas Kardianto. (AW)
