BERITA62.COM, Barito Timur – Dua hari menjelang acara puncak, persiapan Lomba Perahu Dayung Tradisional di Danau Dayu Kabupaten Barito Timur telah mencapai 90 persen. Kepala Desa Dayu, Erto, dengan penuh semangat menyampaikan bahwa segala sesuatunya berjalan lancar.
“Hadiah sudah siap, UMKM yang akan meramaikan lokasi lomba juga sudah siap. Selain lomba perahu dayung, nanti ada lomba panjat pinang dan hiburan rakyat dengan berbagai doorprize,” ujarnya, Kamis, 8 Agustus 2024.
Persiapan matang ini seolah menjadi bukti dari Karang Taruna Desa Dayu sebagai penyelenggara untuk menjadikan acara ini sukses besar. Sebanyak 40 tim telah mendaftar, menunjukkan betapa besar antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini. Dengan komposisi dua orang pendayung per tim, mereka siap bersaing untuk menjadi yang tercepat, menaklukkan rintangan dan arus di Danau Dayu.
Lomba yang akan dibuka pada Sabtu, 10 Agustus 2024 pukul 10.00 WIB oleh Camat Karusen Janang Bewini, ini tak hanya sekadar adu cepat di atas air. Ketua Panitia Lomba, Ardy S Pratama, menekankan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah mempromosikan Danau Dayu sebagai objek wisata.
“Ini bukan hanya perlombaan, tetapi cara kita memperkenalkan Danau Dayu kepada dunia luar, menjadikannya destinasi wisata unggulan di Kecamatan Karusen Janang,” ujarnya.
Ardy mengungkapkan harapannya agar lomba ini dapat menggali dan melestarikan nilai sejarah serta budaya dari tradisi dayung perahu. Selain itu, dengan biaya pendaftaran yang terjangkau, hanya Rp20 ribu per tim, acara ini terbuka luas bagi masyarakat dari berbagai usia, 17 hingga 60 tahun, untuk merasakan sensasi berkompetisi di atas air.
Panitia juga menjanjikan hadiah yang menggiurkan, dengan total jutaan rupiah untuk para pemenang. Hadiah ini tidak hanya menjadi insentif bagi para peserta, tetapi juga sebagai apresiasi atas usaha dan semangat mereka dalam melestarikan budaya tradisional.
Di hari pertama, para peserta akan disambut dengan meriah oleh masyarakat yang antusias. Setelah pembukaan oleh Camat. Suara gemuruh dari sorakan penonton dan riak air yang terpecah oleh dayung para peserta akan menjadi pemandangan yang tak terlupakan.
Hari kedua akan menjadi penutup yang manis, dengan Sekretaris Daerah Barito Timur Panahan Moetar memberikan sambutan penutupan dan menyerahkan hadiah kepada para pemenang.
Dengan segala persiapan dan dukungan dari berbagai pihak, Lomba Perahu Dayung Tradisional di Danau Dayu tidak hanya akan menjadi ajang kompetisi, tetapi juga perayaan kebersamaan dan kebanggaan akan kekayaan budaya lokal. Danau Dayu pun diharapkan akan semakin dikenal, menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin merasakan keindahan dan keunikan dari desa kecil yang penuh semangat ini. (*)
