BERITA62.COM, Barito Timur – PT PT Heroes Green Energy atau HGE yang tergabung dalam CAA Group, melakukan sosialisasi dan pembentukan Masyarakat Peduli Api (MPA) pada tiga desa yang berada di ring satu perusahaan yaitu Desa Muara Pelantau dan Tuyau di Kabupaten Barito Timur dan Desa Malitin di Kabupaten Barito Selatan, Jumat, 29 September 2023.
General Manager PT HGE Najamuddin dalam pemaparannya saat sosialisasi mengatakan, PT HGE merupakan perusahaan perkebunan sawit yang patuh dan taat terhadap undang-undang atau hukum yang berlaku di Negara Republik Indonesia serta berperan aktif mendukung program pemerintah dalam hal pencegahan dan penanggulangan karhutla.
“Salah satunya adalah dengan membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA) di desa sekitar perusahaan sesuai dengan Peraturan Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Nomor P3/PPI/SET/
KUM.1/1/2018 tentang Pembentukan dan Pembinaan Masyarakat Peduli Api,” ujarnya.
“Ini salah satu program Environment Healthy and Safety Department PT HGE yang bekerja sama dengan UPT KPHP Barito Hilir,” imbuh Najamuddin.
Dia menuturkan, tujuan pembentukan MPA adalah untuk menguatkan kelembagaan masyarakat yang peduli terhadap bahaya karhutla serta memberikan pembekalan pengetahuan dan keterampilan pengendalian karhutla.
“Pembentukan MPA ini juga untuk meningkatkan kemandirian masyarakat dalam upaya pengendalian karhutla, adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di tingkat lokal serta meningkatkan kapasitas anggota MPA,” lanjut Najamuddin.
Dia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat, terlebih kepada tim UPT KPHP Barito Hilir dan Manggala Agni yang telah membentuk dan memberikan penguatan kelembagaan MPA di sekitar PT HGE.
“Kita semua harus proaktif untuk melakukan tindakan preventif (pencegahan), menegur dan melarang orang yang melakukan tindakan yang membahayakan seperti kebakaran, memadamkan api selagi masih kecil, team work yang solid dan kuat harus terus dibina dalam diri kita semua dalam menghadapi musibah ini, segera mengkomunikasikan ke pihak-pihak terkait bilamana mendapati titik api di suatu areal mengingat musim kemarau tahun ini cukup panjang akibat EL Nino yang diperkirakan hingga bulan Januari 2023 oleh BMKG,” tandasnya.
Sementara itu Kepala UPT KPHP Barito Hilir Zainal Abidin, dalam sambutannya mengapresiasi PT HGE yang berpartisipasi aktif dalam upaya mencegah dan menanggulangi bahaya karhutla di areal perkebunan dan sekitarnya.
“Hal ini merupakan suatu bukti bahwa manajemen PT HGE peduli dengan kelestarian lingkungan hidup sesuai dengan visi dan misi perusahaan,” puji Zainal Abidin.
Selain melakukan sosialisasi dan pembentukan MPA, PT HGE juga menyerahkan bantuan satu unit mesin pompa air beserta selang kepada masing-masing kelompok MPA yang terbentuk di tiga desa tersebut. (ASR)
