BERITA62.COM, Barito Timur – Setelah dua hari dilakukan pencarian intensif oleh tim gabungan, pria lanjut usia bernama H Hamsi bin Anur (81) yang sebelumnya dilaporkan hilang di Desa Tuyau, Kabupaten Barito Timur, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Camat Pematang Karau, Setia Murni, membenarkan kabar tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban ditemukan pada Kamis, 23 Oktober 2025 sekitar pukul 05.00 WIB, di Sungai Gahus RT 05 Desa Kupang Bersih, yang berjarak sekitar 1,7 kilometer dari titik lokasi awal korban dilaporkan hilang.
“Korban hilang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di Sungai Gahus, sekitar 1,7 kilometer dari tempat ia terakhir terlihat di Desa Tuyau,” ujar Setia Murni.
Penemuan jasad H Hamsi ini menjadi akhir dari pencarian panjang yang dilakukan sejak Selasa sore, 21 Oktober 2025, setelah korban diduga hanyut di Sungai Karau.
Sebelumnya, korban terakhir terlihat sekitar pukul 14.30 WIB ketika meminjam jukung (perahu) milik warga bernama Upi, karena perahu miliknya dalam keadaan bocor. Namun hingga malam tiba, korban tidak kunjung kembali ke rumah.
Mengetahui hal itu, pihak keluarga bersama warga segera melakukan pencarian di sepanjang aliran sungai. Petunjuk pertama datang dari dua warga, Muhammad Sabirin dan Iswan, yang melihat ujung jukung korban timbul tenggelam terbawa arus deras sekitar pukul 16.00 WIB. Informasi tersebut menjadi titik awal bagi tim gabungan untuk melakukan pencarian secara intensif.
Sejak menerima laporan, Camat Pematang Karau langsung berkoordinasi dengan BPBD Damkar Barito Timur, Polsek Pematang Karau, Basarnas, TNI-Polri, Tagana, serta para relawan. Posko gabungan dan dapur umum juga didirikan di lokasi terdekat dari titik dugaan korban hilang.
Meski hasil akhir pencarian tidak seperti yang diharapkan, pihaknya mengapresiasi kerja keras seluruh unsur yang terlibat dalam operasi tersebut.
“Kami menyampaikan rasa duka cita mendalam kepada keluarga almarhum. Terima kasih kepada seluruh tim yang telah bekerja tanpa kenal lelah sejak hari pertama pencarian,” ucap Setia Murni.
Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian resmi dinyatakan selesai. Jasad almarhum kemudian dievakuasi menuju rumah duka di Desa Tuyau untuk diserahkan kepada pihak keluarga guna dimakamkan secara layak. (BME-1)
