BERITA62.COM, Barito Timur – Karang Taruna Maluyangan Hurap Desa Hayaping Kabupaten Barito Timur menggelar pelatihan peningkatan kapasitas pengurus di Balai Desa Hayaping, Rabu, 10 September 2025.
Kegiatan yang didanai dari Anggaran Dana Desa (ADD) ini diikuti 23 peserta yang antusias meskipun cuaca di sekitar hujan deras.
Hadir sebagai narasumber utama Ketua Karang Taruna Kabupaten Barito Timur, Ariwaratanu, yang membekali peserta dengan pengalaman dan wawasan organisasi. Ia menekankan pentingnya peran pemuda dalam mengelola dinamika sosial dan membangun Karang Taruna yang solid serta produktif.
“Pemuda desa harus siap menjadi motor penggerak perubahan. Dengan pengelolaan organisasi yang baik, Karang Taruna dapat menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat,” ucap Ariwaratanu.
Camat Awang, Fernando, yang hadir membuka kegiatan itu, menyebut pelatihan ini sebagai langkah strategis memperkuat fondasi organisasi kepemudaan di tingkat desa.
“Dengan pelatihan ini, pemuda di Desa Hayaping lebih mengerti tentang peningkatan pengurus Karang Taruna, sekaligus mengembangkan berbagai talenta yang ada. Saya berterima kasih kepada Pemerintah Desa Hayaping yang selalu mendukung, serta Ketua Karang Taruna Barito Timur yang mau berbagi ilmu,” ujarnya.
Sementara Kepala Desa Hayaping, Krisnayadi, menilai Karang Taruna Maluyangan Hurap sebagai ujung tombak kemajuan desa. Ia menegaskan bahwa peran Karang Taruna sudah lama terasa dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, keagamaan, maupun gotong royong.
“Karang Taruna selalu hadir mendukung program desa. Karena itu, pelatihan ini penting untuk memperkuat kapasitas mereka agar makin siap berkontribusi,” kata Krisnayadi.
Apresiasi juga datang dari Ketua Karang Taruna Kecamatan Awang, Pebri Yulianto. Menurutnya, pelatihan ini menjadi pemicu semangat baru bagi pemuda di Desa Hayaping.
“Ini sangat bagus, karena mampu memicu semangat baru dalam organisasi Karang Taruna. Namun yang lebih penting, jangan hanya bersemangat saat pelatihan, tapi juga harus mengimplementasikan ilmu yang sudah diperoleh,” pesan Pebri.
Kemudian, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Hayaping, Rilto, menilai kegiatan ini bukan sekadar seremonial. Ia melihat langsung antusiasme peserta sebagai bukti keseriusan mereka dalam belajar.
“Pelatihan dasar ini penting untuk membentuk karakter dan kompetensi generasi muda. Saya bangga melihat semangat adik-adik Karang Taruna yang siap menjadi garda terdepan dalam pembangunan desa,” ungkap Rilto.
Adapun tujuan dari pelatihan ini adalah meningkatkan kapasitas pengurus dalam mengelola organisasi, mengembangkan potensi anggota menjadi pribadi yang berdaya serta berkontribusi positif, dan memperkuat sinergi Karang Taruna dengan pemerintah serta masyarakat.
Melalui program-program terstruktur, Karang Taruna Hayaping diharapkan mampu menghadirkan kesejahteraan bersama yang lebih nyata. (BME-1)