Satpol PP Barito Timur Bentuk Duta Satpol PP di SMAN 1 Tamiang Layang

Para duta juga berperan aktif dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi anti kenakalan remaja baik di dalam maupun di luar sekolah.

Pembentukan Duta Satpol PP di SMA Negeri 1 Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur, Senin, 6 Oktober 2025.

BERITA62.COM, Barito Timur – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Barito Timur menginisiasi program pembentukan Duta Satpol PP di SMA Negeri 1 Tamiang Layang, Senin, 6 Oktober 2025. Aksi perubahan ini bertujuan menanamkan kesadaran akan pentingnya disiplin dan kepatuhan terhadap aturan sejak dini.

Kepala Bidang Ketertiban Umum, Ketentraman dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP Barito Timur, Rendra, menjelaskan bahwa Duta Satpol PP merupakan agen ketertiban dan ketentraman di lingkungan sekolah.

“Melalui program ini, kami ingin membentuk karakter pelajar yang disiplin, bertanggung jawab, dan menjadi contoh bagi teman-temannya dalam menaati aturan sekolah maupun norma sosial,” terangnya.

Sebagai langkah awal, kegiatan percontohan dilaksanakan di dua sekolah, yakni SMA Negeri 1 Tamiang Layang dan SMK Negeri 2 Tamiang Layang. Dari masing-masing sekolah dipilih satu pasang duta pelajar, laki-laki dan perempuan.

Proses pemilihan dilakukan secara internal oleh pihak sekolah melalui penjaringan, wawancara, serta penilaian wawasan umum dan kemampuan berbicara terkait kedisiplinan serta peraturan.

“Duta yang terpilih diharapkan mampu menjadi teladan dan panutan dalam menjaga ketertiban, tanggung jawab, serta menjadi mata dan telinga sekolah terhadap pelanggaran kedisiplinan,” jelas Rendra.

Ia menambahkan, para duta juga berperan aktif dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi anti kenakalan remaja baik di dalam maupun di luar sekolah.

Untuk tahap awal, program percontohan ini akan berlangsung selama dua bulan di dua sekolah tersebut. Ke depan, Satpol PP Barito Timur berencana memperluas program ini ke lima sekolah, bahkan hingga ke seluruh sekolah di wilayah kabupaten.

“Kami berharap jangka panjangnya, semua sekolah di Barito Timur memiliki Duta Satpol PP yang menjadi agen perubahan positif di kalangan pelajar,” tambah Rendra.

Ia menegaskan, masa tugas duta berlangsung hingga para pelajar tersebut lulus dari sekolah masing-masing. Setelah itu, pihak sekolah bersama Satpol PP akan kembali melakukan pemilihan duta baru agar program ini berkelanjutan.

“Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi upaya nyata menumbuhkan disiplin dan kepatuhan hukum sejak remaja,” pungkas Rendra. (BME-1)