Umum  

Pencarian 8 Hari Berakhir Duka, Warga Desa Danau Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai

Menurut Eko, korban biasa pergi ke hutan untuk menyadap karet yang berjarak 3–4 kilometer dari rumahnya.

Jenazah Rabayah atau Indang (40) saat dievakuasi setelah ditemukan di sungai Desa Danau, Kamis, 28 Agustus 2025.

BERITA62.COM, Barito Timur – Upaya pencarian panjang selama delapan hari terhadap Rabayah atau Indang (40), warga RT 01 Desa Danau, Kecamatan Awang, Kabupaten Barito Timur, berakhir duka. Ibu rumah tangga itu ditemukan tak bernyawa di aliran sungai desa setempat pada Kamis, 28 Agustus 2025, sekitar pukul 11.00 WIB.

Kapolsek Awang, AKP Eko Sutrisno, mengungkapkan bahwa proses pencarian melibatkan unsur TNI, Polri, Basarnas, BPBD Damkar, pemerintah desa, dan para relawan.

“Hari ini pencarian memasuki hari kedelapan. Korban ditemukan sekitar pukul 11.00 WIB dan berhasil dievakuasi pada pukul 13.00 WIB. Semua unsur bekerja secara simultan, mulai dari relawan, aparat desa, hingga tim penyelamat,” jelasnya.

Menurut Eko, korban biasa pergi ke hutan untuk menyadap karet yang berjarak 3–4 kilometer dari rumahnya. Karena terbiasa membawa bekal, keluarga semula mengira korban hanya terlambat pulang. Namun setelah berhari-hari tak kunjung kembali, warga melaporkan kehilangan hingga dilakukan pencarian.

“Korban ditemukan dalam posisi tersangkut pada gundukan tanah di tengah sungai Desa Danau,” tambahnya.

Terkait penyebab kematian, polisi masih menunggu hasil pemeriksaan medis.

“Secara visual tidak ditemukan adanya luka akibat benda tumpul maupun benda tajam. Untuk memastikan penyebab kematian, jenazah dibawa ke RSUD Tamiang Layang guna pemeriksaan dokter,” kata Eko.

Sementara itu, Camat Awang, Fernando, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat.

“Apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan kepada Basarnas, BPBD Damkar, TNI, Polri, pemerintah desa, serta relawan dari berbagai kecamatan yang tanpa lelah membantu pencarian selama delapan hari,” ucapnya.

Fernando juga menyampaikan belasungkawa mendalam kejadian tersebut.

“Kami turut berduka cita atas kepergian almarhumah Rabayah. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, ketabahan dan penghiburan dalam menghadapi musibah ini,” pungkasnya.

Saat berita ini ditayangkan, jenazah korban baru tiba di RSUD Tamiang Layang untuk dilakukan pemeriksaan penyebab kematian. (BME-1)