Rutan Tamiang Layang Paparkan Capaian Semester I 2025 dalam Rapat Evaluasi Kinerja

Rapat dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Kalimantan Tengah, I Putu Murdiana, yang menegaskan pentingnya evaluasi kinerja sebagai sarana refleksi atas capaian selama enam bulan pertama tahun 2025.

Rapat Evaluasi Capaian Kinerja Semester I Tahun 2025 bersama 17 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Kalimantan Tengah, Jumat, 22 Agustus 2025.

BERITA62.COM, Palangka Raya – Rutan Kelas IIB Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur, turut serta dalam Rapat Evaluasi Capaian Kinerja Semester I Tahun 2025 bersama 17 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Kalimantan Tengah. Kegiatan yang dipusatkan di aula Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Tengah itu berlangsung pada Jumat, 22 Agustus 2025.

Rutan Tamiang Layang diwakili oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan, Junaidi, yang bertindak sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kepala Rutan. Kehadiran tersebut menjadi bagian penting dalam upaya memperkuat koordinasi dan evaluasi bersama guna meningkatkan kualitas kinerja pemasyarakatan di daerah.

Rapat dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Kalimantan Tengah, I Putu Murdiana, yang menegaskan pentingnya evaluasi kinerja sebagai sarana refleksi atas capaian selama enam bulan pertama tahun 2025.

“Momentum ini bukan hanya untuk menilai keberhasilan, tetapi juga untuk mengidentifikasi kekurangan dan tantangan yang masih dihadapi, agar kita bisa menyusun langkah perbaikan secara tepat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Putu Murdiana juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran UPT yang telah berupaya maksimal mewujudkan target kinerja.

Ia menekankan keberhasilan tidak hanya diukur dari capaian angka, melainkan juga dari peningkatan kualitas pembinaan, pengamanan, pelayanan, serta pengembangan kepribadian dan kemandirian warga binaan.

Sementara itu, Junaidi dalam paparannya menyampaikan sejumlah capaian Rutan Tamiang Layang sepanjang Januari hingga Juni 2025. Ia memaparkan langkah-langkah pembinaan yang telah berjalan, penanganan kendala di lapangan, serta upaya peningkatan pelayanan kepada warga binaan.

“Setiap capaian tentu diiringi tantangan, namun kami berkomitmen untuk terus mencari solusi agar pelayanan pemasyarakatan semakin akuntabel dan humanis,” terang Junaidi.

Selain itu, rapat juga menjadi forum koordinasi bersama untuk mencari strategi yang lebih efektif dalam menyelesaikan persoalan teknis maupun administratif yang muncul di masing-masing UPT.

Dengan adanya forum evaluasi ini, diharapkan sistem pemasyarakatan di Kalimantan Tengah semakin terintegrasi, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik yang lebih baik.

Kegiatan evaluasi kinerja semesteran ini menjadi agenda rutin Kanwil Ditjenpas Kalimantan Tengah sebagai bagian dari implementasi tata kelola pemerintahan yang baik.

Harapannya, setiap UPT mampu terus meningkatkan kualitas layanan pemasyarakatan yang tidak hanya menekankan aspek pengamanan, tetapi juga pembinaan yang memberi manfaat nyata bagi warga binaan dan masyarakat luas. (BME-2)