BERITA62.COM, Barito Timur – Pemerintah Kabupaten Barito Timur terus menggenjot percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) sebagai wujud nyata pemberdayaan ekonomi lokal.
Dalam rapat koordinasi yang digelar Rabu, 11 Juni 2025, Bupati M Yamin menargetkan seluruh KDMP di wilayahnya telah sah secara hukum paling lambat minggu ketiga Juni, sebelum peresmian serentak pada 12 Juli mendatang, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional.
“KDMP adalah instrumen strategis untuk memperkuat ekonomi masyarakat desa dan membangun kemandirian lokal. Saya menyambut baik semangat dan progres yang telah ditunjukkan seluruh desa dan kelurahan,” kata Bupati M Yamin dalam sambutannya.
Pembentukan koperasi ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 dan Instruksi Bupati Barito Timur Nomor 180/1/HUK/2025 tentang pembentukan koperasi di seluruh desa dan kelurahan.
Data hingga akhir Mei 2025 menunjukkan bahwa 100 desa dan 3 kelurahan di Barito Timur telah menyelesaikan tahapan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus). Saat ini, proses berlanjut pada tahap pembuatan akta notaris dan pengesahan Surat Keputusan (SK) pendirian koperasi. Sebanyak 10 desa telah menerima SK pengesahan, 57 desa telah menandatangani akta notaris, dan 46 desa lainnya sedang dalam proses pengajuan.
“Saya minta semua pihak bersikap proaktif dalam mempercepat pengurusan akta notaris dan SK pengesahan. Ini adalah momentum penting untuk menciptakan koperasi yang kuat dan mandiri,” tegas Yamin.
Untuk memastikan kelangsungan dan keberhasilan koperasi, Pemkab Barito Timur juga mendorong pembentukan Satuan Tugas (Satgas) KDMP. Satgas ini akan bertugas melakukan pendampingan, pengawasan, serta monitoring usaha koperasi, sekaligus menjadi fasilitator pembangunan desa berbasis ekonomi kerakyatan.
Rangkaian kegiatan diakhiri dengan penyerahan SK Pengesahan Pendirian KDMP secara simbolis dari notaris kepada perwakilan empat kecamatan yakni Dusun Timur, Karusen Janang, Pematang Karau dan Kecamatan Paku.
Dengan langkah cepat dan koordinasi lintas pihak ini, Kabupaten Barito Timur optimistis bisa menjadi daerah percontohan dalam pelaksanaan program nasional Koperasi Merah Putih.
Rapat koordinasi tersebut juga dihadiri Pj Sekretaris Daerah Barito Timur, Asisten I dan II, Kepala Balai Perakitan dan Pengujian Pertanian Lahan Rawa Wilayah Banjarbaru, para kepala perangkat daerah, camat se-Barito Timur, notaris, serta pendamping Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD). (BME-1)