BERITA62.COM, Barito Timur – Desa Hayaping, Kecamatan Awang, Kabupaten Barito Timur bersiap menggelar turnamen sepak bola perdana bertajuk Kades Cup I yang akan dimulai pada 20 Mei 2025 di Lapangan Sepak Bola Aging Wira Negara. Turnamen ini diprakarsai oleh Pemerintah Desa Hayaping bersama Karang Taruna Maluyangan Hurap sebagai bentuk kepedulian terhadap pengembangan olahraga di tingkat desa.
Ketua Panitia Kades Cup I, Jecky, yang juga menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Maluyangan Hurap, menjelaskan bahwa ajang ini bukan sekadar kompetisi memperebutkan gelar juara.
“Tujuan utama memang untuk menentukan tim terbaik melalui pertandingan yang sportif. Tapi lebih dari itu, kami ingin membangkitkan kembali semangat olahraga, menjaring bakat-bakat muda, dan meningkatkan kualitas sepak bola di desa,” ujarnya saat diwawancarai, Jumat, 2 Mei 2025.
Turnamen ini terbuka untuk tim-tim lokal yang berminat, dengan biaya pendaftaran sebesar Rp500.000 per tim. Panitia membuka pendaftaran sejak awal Mei, dan telah menerima sejumlah konfirmasi keikutsertaan dari tim-tim sepak bola di wilayah Kecamatan Awang dan sekitarnya.
Kepala Desa Hayaping, Krisnayadi, menyambut baik antusiasme warga terhadap rencana pelaksanaan Kades Cup I. Ia menyebut kegiatan ini sebagai langkah konkret membina generasi muda melalui olahraga.
“Lapangan Aging Wira Negara menjadi saksi geliat semangat baru warga kami. Kami berharap turnamen ini bisa berlangsung meriah, aman dan menghasilkan pemain-pemain berbakat yang bisa dibina lebih lanjut,” tuturnya.
Persiapan panitia pun kini tengah dimatangkan. Dari pembenahan lapangan hingga koordinasi teknis dengan perangkat desa dan pihak keamanan. Jecky mengatakan bahwa panitia berkomitmen menghadirkan turnamen yang tertib, adil dan penuh semangat kebersamaan.
“Kami ingin turnamen ini menjadi ajang tahunan yang ditunggu-tunggu masyarakat,” tambahnya.
Melalui Kades Cup I, Desa Hayaping bukan hanya menghidupkan kembali gairah sepak bola lokal, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan sportivitas di tengah masyarakat. Turnamen ini diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Barito Timur untuk turut menggalakkan kegiatan olahraga yang membangun dan membina. (BME-1)
