Rutan Tamiang Layang Ajukan Bantuan Kendaraan Operasional ke Pemkab Barito Timur

Kasubsi Pengelolaan Rutan Tamiang Layang, Sri Rahayu, menyampaikan proposal resmi kepada Pemkab Barito Timur, terkait kebutuhan kendaraan operasional yang mendukung tugas pemasyarakatan, Selasa, 18 Maret 2025.

BERITA62.COM, Barito Timur – Rutan Kelas IIB Tamiang Layang mengajukan permohonan bantuan kendaraan operasional kepada Pemerintah Kabupaten Barito Timur guna mendukung layanan integrasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Koordinasi terkait hal ini dilakukan oleh Kasubsi Pengelolaan Rutan Tamiang Layang, Sri Rahayu, dengan Asisten I Sekretariat Daerah, Ari Panan P. Lelu, dan Asisten II, Amrullah, Selasa, 18 Maret 2025.

Permohonan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan kerja Kepala Rutan Tamiang Layang sebelumnya yang bertemu langsung dengan Bupati Barito Timur. Dalam pertemuan kali ini, Sri Rahayu menyampaikan proposal resmi terkait kebutuhan kendaraan operasional yang mendukung tugas pemasyarakatan.

Menurut Sri Rahayu, keterbatasan anggaran menjadi kendala utama dalam penyediaan sarana dan prasarana yang memadai. Dalam Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2025, Rutan Tamiang Layang tidak memiliki alokasi untuk belanja modal, termasuk pengadaan kendaraan operasional.

“Dengan tidak adanya anggaran tersebut, tentu berdampak langsung pada pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan. Salah satu yang paling terdampak adalah layanan integrasi bagi WBP yang membutuhkan kendaraan operasional untuk kelancaran prosesnya,” jelas Rahayu.

Ia berharap, melalui proposal yang diajukan, Pemkab Barito Timur dapat memberikan dukungan berupa sarana pendukung yang dibutuhkan. Menurutnya, pemenuhan fasilitas ini akan sangat membantu dalam memastikan hak-hak WBP terpenuhi serta program pembinaan di Rutan Tamiang Layang dapat berjalan lebih optimal.

Pemerintah Kabupaten Barito Timur menyambut baik koordinasi ini dan akan meninjau lebih lanjut proposal yang diajukan. Dengan adanya sinergi antara Rutan dan Pemkab, diharapkan pelayanan pemasyarakatan di Barito Timur semakin meningkat, terutama dalam mendukung reintegrasi sosial bagi para WBP. (BME-1)