Dorong Ekonomi Daerah, Bank Kalteng Diminta Tingkatkan Layanan dan Inovasi

Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah asal Kabupaten Barito Timur, Purdiono.

BERITA62.COM, Palangka Raya – Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah asal Kabupaten Barito Timur, Purdiono, menegaskan bahwa Bank Kalteng harus meningkatkan kualitas layanan serta memperluas akses perbankan bagi masyarakat guna mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.

“Sebagai bank daerah, Bank Kalteng memiliki peran strategis dalam mendukung sektor usaha dan pemerintahan. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dan penguatan sistem agar lebih kompetitif di tengah persaingan dengan bank nasional dan swasta,” ujar Purdiono di Palangka Raya, Selasa, 4 Februari 2025.

Purdiono menjelaskan bahwa pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota sebagai pemegang saham telah menunjukkan komitmennya dengan menyertakan modal inti lebih dari Rp 3,2 triliun. Jumlah ini melampaui ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mensyaratkan modal inti minimum Rp 3 triliun.

“Dengan modal yang besar, Bank Kalteng seharusnya mampu memberikan layanan yang lebih berkualitas dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah,” katanya.

Politikus Partai Golkar ini menekankan bahwa Bank Kalteng tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga harus berperan aktif dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta mendukung sektor ekonomi mikro.

“Bank Kalteng harus menjadi motor penggerak ekonomi daerah, terutama bagi pelaku usaha mikro yang banyak menyerap tenaga kerja. Jika akses perbankan lebih mudah, pengembangan usaha kecil akan semakin pesat dan berdampak positif pada perekonomian lokal,” katanya.

Selain itu, Purdiono mengingatkan agar Bank Kalteng terus berinovasi dalam layanan dan teknologi perbankan guna meningkatkan daya saing serta kepuasan nasabah.

“Bank daerah harus konsisten memberikan layanan terbaik dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Pemerintah juga perlu terus memantau kinerjanya karena keberadaan Bank Kalteng sangat vital bagi kemajuan ekonomi daerah,” tutupnya. (BME-2)