BERITA62.COM, Barito Timur – Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Timur, Bertulumeus, membuka Lomba Perahu Dayung Tradisional di Danau Dayu Kecamatan Karusen Janang, Sabtu, 10 Agustus 2024.
Turut hadir dalam pembukaan tersebut Ketua Karang Taruna Barito Timur, Camat Karusen Janang, Kapospol Paku, Ketua Karang Taruna Karusen Janang, Kepala Desa Dayu, perwakilan dinas terkait, para kepala se-Karusen Janang, Ketua Karang Taruna Desa Dayu dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perhubungan mengapresiasi Pemerintah Kecamatan Karusen Janang, Pemdes Dayu dan Karang Taruna yang telah berkolaborasi dengan baik untuk menggelar Lomba Perahu Dayung Tradisional perdana tersebut.
“Objek wisata ini sangat potensial, mudah-mudahan ini menjadi rutinitas kegiatan di pemerintah kabupaten atau juga di Kecamatan Karusen Janang,” ujarnya.
Bertulumeus menyebut lokasi tersebut sangat bagus. Karena itu dia mengingatkan agar pohon-pohon tidak ditebang demi mempertahankan keasrian lokasi tersebut serta sebagai pelindung atau tempat berteduh bagi pengunjung.
“Dibutuhkan keterlibatan banyak stakeholder (pemangku kepentingan) untuk mengembangkan objek wisata Danau Dayu ini, bukan hanya sentuhan dari pemerintah K
kabupaten, tentu juga dengan kepedulian pemerintah desa yang didukung oleh pemerintah K
kecamatan. Kalau ada pihak ketiga atau investor yang berusaha di sekitar Kecamatan Karusen Janang, tidak salah untuk ikut membantu seperti land clearing (pembukaan lahan) untuk jalan atau juga pengerukan alur sungai untuk perlombaan,” imbuhnya.
Kepada Karang Taruna Desa Dayu sebagai panitia pelaksana Lomba Perahu Dayung Tradisional, Bertulumeus berpesan agar memperhatikan standar kesehatan bagi pendayung. Kepeduliannya tentang keselamatan para pendayung ditunjukkan dengan membawa dan meminjamkan sejumlah rompi pelampung yang digunakan peserta lomba.
“Karena ini lomba di sungai, entah itu sungai dalam atau sungai dangkal jangan kita mengambil risiko yang fatal. Suatu ketika orang yang berlomba bisa saja jatuh ke sungai atau pingsan, otomatis langsung tenggelam karena tidak bisa berenang, tapi dengan mengenakan rompi pelampung nyawanya bisa diselamatkan,” terangnya.
Lomba Perahu Dayung Tradisional di Danau Dayu digelar selama dua hari atau tanggal 10-11 Agustus 2024. Babak penyisihan pada hari pertama diikuti oleh 36 tim putra maupun putri, 6 tim di antaranya berasal dari Kabupaten Barito Selatan. (AW)