Umum  

Bupati Barito Timur Sambut Kunjungan Panglima Batamad Kalteng

Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas, Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela, Pabung Kodim 1012 Buntok Mayor Chk Suryanto Evan dan Kasi Intel Kejari Barito Timur Angga Saputra berfoto bersama rombongan Panglima Batamad Kalteng, Yuandrias.

BERITA62.COM, Barito Timur – Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas bersama bersama Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela, Pabung Kodim 1012 Buntok Mayor Chk Suryanto Evan, Kasi Intel Kejari Barito Timur Angga Saputra menyambut kunjungan kerja Panglima Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak atau Batamad Kalimantan Tengah Yuandrias dalam acara Panalu Pangasungu di Rumah Jabatan Bupati, Kamis malam, 25 Januari 2023.

Dalam kunjungan tersebut Panglima Batamad Kalteng didampingi Komandan Brigade Batamad Barito Timur Hardy Calvin Agoeh dan rombongan.

Acara Panalu Pangasungu dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan mars Batamad, kemudian dilanjutkan dengan laporan Komandan Brigade Batamad Barito Timur serta sambutan Panglima Batamad Kalteng dan sambutan Bupati Barito Timur. Acara diakhiri dengan pemaparan atau sosialisasi dari Panglima Batamad.

Acara Panalu Pangasungu juga ditandai dengan penyerahan cenderamata dari Pemkab Barito Timur kepada Panglima Batamad dan penyematan baret oleh Panglima Batamad kepada Bupati Barito Timur.

Saat diwawancarai usai kegiatan yang berakhir sekitar pukul 23.30 WIB itu, Panglima Batamad Kalteng menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan rangkaian kunjungan kerjanya di wilayah daerah aliran sungai atau DAS Barito untuk melakukan sosialisasi terhadap tugas-tugas pokok lembaga adat dan dasar hukum pembentukan lembaga adat Batamad.

“Harapan kita lembaga adat ini nanti benar-benar menjadi sebuah wadah bagi semua orang Dayak di Kalimantan Tengah khususnya dan Pulau Kalimantan umumnya yang mengatur tentang kehidupan bermasyarakat sehingga semua orang yang hidup di Kalimantan Tengah ini penuh dengan rasa nyaman, aman damai dan sejahtera,” ucapnya.

“Melalui Batamad kita juga ingin menciptakan sumber daya manusia Dayak yang lebih baik kedepan dengan menggunakan sumber daya alam yang dimiliki,” lanjut Panglima Batamad.

Meski demikian, dia memastikan bahwa Batamad tidak akan menjadi sokoguru atau kekuatan yang baik untuk masyarakat bila tidak didukung oleh pemerintah daerah, tokoh adat dan masyarakat.

Menurut Yuandrias, Batamad yang saat ini memiliki anggota sebanyak 22.000 orang memiliki 5 tugas pokok menjaga harkat dan martabat utus Dayak, menjaga kearifan lokal yang dimiliki masyarakat Dayak, mengawal semua keputusan damang sesuai dengan koordinasi, ikut mengamankan dan menciptakan keamanan untuk masyarakat Dayak Kalteng serta turut serta mengamankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI.

Menanggapi kunjungan Panglima Batamad Kalteng dan rombongan, Bupati Ampera AY Mebas mengatakan pemerintah daerah berterima kasih atas kunjungan tersebut dalam rangka sosialisasi tentang Batamad.

“Ini perlu kita dukung karena tujuan pembentukan Batamad ini positif untuk pelestarian adat Dayak dan peningkatan sumber daya manusia warga Dayak,” ujarnya. (ASR)