BERITA62.COM, Barito Timur – Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia atau KNPI Kabupaten Barito Timur, Adi Mula Nakalelo Garoe menilai cabang olahraga panjat tebing telah menunjukkan prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama daerah, karena itu perlu didukung agar terus dapat berprestasi.
“Ini hal yang luar biasa karena atlet panjat tebing Barito Timur sudah mengharumkan nama daerah pada Porprov di Muara Teweh tahun 2018 dengan perolehan 5 medali emas dan 2 medali perak,” kata Adi saat diwawancarai di kompleks olahraga Taman Nansarunai, Tamiang Layang, Jumat, 22 April 2022.
Saat itu dia didampingi beberapa pengurus KNPI menyambangi atlet panjat tebing yang sedang latihan di dinding panjat speed record.
Dalam kunjungan tersebut tampak Adi yang baru saja tiba dari Kalimantan Timur asik bercengkrama dengan pengurus FPTI setempat dan Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga atau Disbudparpora, Forty Rickyannou yang saat itu juga berada di kompleks olahraga.
Hingga hari mulai malam Adi masih berada di kompleks olahraga untuk menyaksikan atlet panjat tebing usia sekolah yang sedang latihan.
Dia mengaku menyambangi atlet panjat tebing yang sedang latihan karena tertarik dengan prestasi yang telah diraih oleh atlet panjat tebing Barito Timur dalam beberapa tahun terakhir, dan ingin melihat langsung proses latihan serta menyemangati para atlet maupun pengurus Federasi Panjat Tebing Indonesia atau FPTI Barito Timur.
Pengusaha muda ini berkeinginan ke depan bisa turut membantu penyediaan atribut untuk menambah semangat atlet agar lebih berprestasi.
“Saya berharap nanti ada perhatian juga dari pemerintah kabupaten sebagai bentuk penghargaan atas pencapaian cabang olahraga panjat tebing selama ini,” tandasnya.
Sementara itu Forty Rickyannou mengatakan, kedatangan Ketua KNPI dan pengurus lainnya merupakan dukungan moral bagi atlet yang sedang mempersiapkan diri untuk berlaga pada Pekan Olahraga Pelajar Provinsi atau Popprov Kalimantan Tengah bulan Juni 2022 mendatang.
“Pemuda adalah penerus bangsa di Barito Timur kehadiran KNPI di sini untuk memberikan semangat dan berdiskusi bersama untuk berbagai permasalahan olahraga yang kita hadapi,” ujar Forty.
Dia menjelaskan, meski dengan keterbatasan anggaran pihaknya akan tetap berupaya untuk mengirim atlet dari semua cabang olahraga yang ada ke Popprov Kalteng 2022.
“Kita mengalami keterbatasan anggaran gara-gara pandemi covid-19, sehingga sebelumnya ada keraguan memprogramkan untuk persiapan Popprov, namun tiba-tiba pemerintah provinsi siap melaksanakan Popprov akhirnya daerah yang kelabakan mencari anggarannya,” jelas Forty.
Karena itu dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada masing-masing pengurus cabang olahraga yang secara swadaya mengadakan program latihan bagi atlet untuk persiapan Porprov.
“Kita tetap optimis semua cabang olahraga berangkat, dari persoalan kecil ini kalau kita bisa atasi, maka kita juga akan bisa mengatasi persoalan-persoalan yang lebih besar nanti,” tandas Forty. (ASR)